√ Darul Hikam, Sebuah Eksistensi Prestasi Lewat Puisi
Kudus, Kabarmadrasah.com - Pekan Olahraga dan Seni Ma’arif NU (Porsema) yang diselenggarakan LPM PCNU Kudus 2019 berlangsung dengan penuh antusias di Madrasah Ibtidaiyah Pendidikan Islam, Gondangmanis, Bae, Kudus (16/03). Diikuti oleh perwakilan kecamatan dari seluruh MI dan SD di bawah naungan LP Ma’arif, aneka macam cabang olahraga diselenggarakan, di antaranya; bulu tangkis, lari, tenis meja, serta catur. Sedangkan cabang seni meliputi; pidato, puisi, dan seni pencaksilat wiraloka pagarnusa.
Kegiatan ibarat ini sangat positif, mengingat banyak pakar pendidikan menilai bahwa anak usia 6-13 cenderung menghabiskan waktu lebih banyak menonton televisi, game, internet, atau main gadget daripada aktivitas yang lebih banyak menguras aktifitas fisik atau hanya sekedar membaca buku.
Lain hal dengan olahraga yang bisa memacu motorik siswa, pembelajaran sastra di antaranya puisi bisa merangsang imajinasi dan kreativitas anak ketika tumbuh sampaumur nanti dan berkhasiat bagi pemantik pikiran untuk pemecahan aneka macam duduk kasus sekaligus penghalus kebijaksanaan pekerti. Sebagaimana kita tahu bahwa tokoh keagamaan ibarat KH. Abdurrahman Wahid (Gus Dur), KH. Musthofa Bisri (Gus Mus), Emha Ainun Najib atau yang kerap disapa Cak Nun atau Mbah Nun, bisa kaya akan gagasan alasannya mereka sering membaca sastra bahkan mengonsepkan sebuah goresan pena yang kita nikmati sebagai syi’ir, puisi, ataupun sajak.
Baca Juga Artikel lainnya :
Pada Porsema tahun 2019 ini, sebuah Madrasah Ibtidaiyah di kecamatan paling selatan yaitu Undaan, letaknya di desa Kalirejo, MI NU Darul Hikam menandakan eksistensinya kembali dalam mencetak siswa generasi sastra. Adalah ananda Aldi Amwaluddzikri, siswa kelas empat MI NU Darul Hikam bisa menyingkirkan para pesaingnya di ajang lomba baca puisi Porsema 2019 untuk maju ke tingkat propinsi yang diadakan di kabupaten Temanggung, bulan Juni 2019 nanti. Selain membawa pulang piala emas di cabang puisi putra, MI dalam naungan Yayasan Darul Hikam yang diketuai Bapak Aminuddin, S. Si. ini juga menyabet piala perunggu di cabang puisi religi putri, yaitu Ananda Yassirly A, yang duduk sebagai siswi kelas lima di madrasah tersebut. Meskipun belum berhasil meraih emas yang ketika ini diraih oleh Ananda Raisah Muna dari MI Banat Kudus, namun madrasah dengan lokasi di tempat pedesaan yang bisa bersaing dengan madrasah di perkotaan yaitu sebuah prestasi yang tak bisa dianggap sebelah mata.
Baca Juga Artikel lainnya :
Foto : Dewan Guru MI NU Darul Hikam Kalirejo bersama Waspenma Kec. Undaan Kudus |
Sudah saatnya anak didik kita kenalkan dengan sastra secara mendalam semoga bisa dijadikan sebagai pemantik pemikiran dan falsafah hidup ketika dewasanya nanti. Karena kitab suci kita, Alqur’an juga sangat bernilai sastra. Sebuah kalam Illahi yang Allah guratkan dengan keindahan kalimat per kalimatnya. Sebagaimana menerapkan falsafah Al-qur’an, tidak tidak mungkin juga falsafah kasusastraan juga kita tanamkan. Mengenalkan sastra, mengajarkan sastra, untuk masa depan yang lebih bijak. Seperti yang tertulis oleh John F. Kennedy, mantan presiden Amerika, “Jika politik itu kotor, puisi akan membersihkannya. Jika politik bengkok, sastra akan meluruskannya.” (Redaksi: Yani)
Terima kasih telah membaca artikel ini, Semoga bermanfaat.
Jangan lupa baca artikel : KH. Ulil Albab Arwani pimpin Bimbingan Muqri' Yanbu'a Untuk melihat lebih jauh wacana semua postingan blog ini,, silakan kunjungi [ Daftar Isi ]
Semoga bermanfaat dan jangan lupa klik tombol like dan Share / bagikan kepada teman-teman Anda. Terima Kasih
0 Response to "√ Darul Hikam, Sebuah Eksistensi Prestasi Lewat Puisi"
Post a Comment